Pasangan calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo dilaporkan ke Bawaslu DKI Jakarta.
Selain Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Partai Gerindra juga melirik mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pendamping Prabowo Subianto.
Partai Gerindra menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan cukup berpotensi untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Partai Gerindra menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan cukup berpotensi untuk menjadi calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara tegas menolak wacana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden atau calon wakil presiden pada Pilpres 2019.
Partai Gerindra setuju dengan usulan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2019 mendatang.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku tidak habis pikir nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2019 mendatang.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diminta tidak mengikuti jejak Presiden Jokowi untuk maju dalam kontestasi Pilpres 2019 mendatang.
Ratusan aktivis yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Jakarta (AMPJ) menggelar aksi penolakan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju sebagai capres pada Pilpres 2019.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi mencabut izin reklamasi 13 pulau di pesisir wilayah teluk Jakarta.